Bisnis adalah ibadah. Karena
setiap aktifitas yang dilakukan oleh seorang muslim haruslah menjadi ladang
amal sholeh bagi dirinya, termasuk yang takdirnya menjadi seorang pedagang.
Ibadah itu minimal ada dua
syaratnya. Pertama,niat lurus lillaahi taala,hanya mengejar ridho Alloh Swt. Dan
yang kedua, caranya benar di jalan Alloh Swt.
Mengapa bisnis kita harus
jadi ibadah? Karena kita harus yakin seyakin-yakinnya bahwa rezeki itu sepenuhnya
sudah diatur oleh Allah Swt. Setiap makhluk yang Allah ciptakan itu sudah
dilengkapi dengan rezekinya.
Mari kita renungkan firman
Alloh Swt. "Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan
Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang
itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh
Mahfuzh)."(QS. Huud [11] : 6).
Tidak ada satupun yang
terlewat di antara segala makhluk yang ada di alam semesta ini, kecuali telah
Allah Swt. jamin rezekinya. Bahkan sejak manusia masih berada di dalam rahim
ibunya, Alloh sudah jamin rezekinya meski ia belum bisa berikhtiar untuk
menjemput rezeki Alloh Swt.
Setelah beranjak dewasa,
manusia diperintahkan untuk melakukan ikhtiar untuk menjemput rezeki Allah Swt.
yang bertebaran di muka bumi ini. Mengapa kita istilahkan dengan menjemput,
bukan mencari? Karena kalau menjemput itu sudah pasti ada, sedangkan mencari
itu belum tentu ada.
Hanya saja apakah kita
terampil menjemput rezeki Allah Swt sesuai dengan tatacara yang Allah ridhoi,
ataukah tidak. Inilah yang menentukan keberkahan rezeki yang kita peroleh.
Inilah yang menentukan ikhtiar kita menjadi ibadah ataukah tidak.
Jika niat kita lurus dan
cara kita benar, maka kita akan berjumpa dengan rezeki yang menjadi hak kita
dalam keadaan berkah. Hati kita akan tenang, kebutuhan kita akan tercukupi, dan
menjadi amal sholeh yang bernilai ibadah di hadapan Allah Swt.
Sedangkan jika niat kita
salah dan tatacara ikhtiar kita juga tidak sesuai dengan yang Allah ridhoi,
maka kita akan diliputi oleh rasa cemas dan gelisah, tidak yakin akan jaminan
Alloh, kita merasa harus bertarung dengan orang lain, kita lupa bahwa setiap
orang sudah ada jatah rezekinya masing-masing.
Bisnis itu adalah amal
sholeh dan ibadah. Bahkan bisnis dicontohkan pula oleh Nabi Muhammad Saw.
Bisnis harus menjadi ibadah dengan cara niat yang lurus karena Allah Swt dan
tata cara yang juga baik dan benar sesuai dengan yang Allah ridhoi. Kejujuran,
bertanggungjawab, tidak berbuat curang dalam timbangan, memberikan informasi
apa adanya tentang kondisi barang dagangan kepada konsumen, adalah beberapa di
antara wujud ikhitar yang baik dan benar.
Jika demikian, maka Allah
Swt. akan memberikan kemudahan memperoleh ide dan inspirasi kepada kita
sehingga bisnis kita semakin berkah, semakin bermanfaat bagi lebih banyak
orang, dan bernilai ibadah. Insyaa Allah.
sumber : inilah.com
0 Response to "Agar Bisnis Jadi Ibadah"
Posting Komentar