Beragam penelitian telah
membuktikan bahwa tertawa sangat baik untuk kesehatan lahir dan batin. Lebih
dari itu, ternyata tertawa bersama pasangan dapat menghangatkan hubungan asmara
Anda agar langgeng dan romantis. Pernyataan ini disimpulkan berdasarkan sebuah
studi yang dipublikasikan pada jurnal Personal Relationships.
Laura Kurtz, psikolog sosial
dari University of North Carolina, Amerika Serikat, sudah sejak lama tertarik
dengan ide untuk berbagi gelak tawa dalam menjalani hubungan asmara. Menurut
Kurtz, ada makna yang besar dalam hubungan asmara ketika pasangan tak saling
berbagi tawa, seperti misalnya, Anda tertawa karena suatu hal tapi pasangan
Anda tidak tertawa sama sekali.
"Kita bisa saja berada
di satu waktu di mana kita tertawa tapi orang yang ada di sebelah kita duduk,
dia diam saja. Tiba-tiba ini menciptakan suatu momen yang aneh. Kita berpikir
mengapa orang ini tertawa, ada masalah apa dengannya, atau mungkin ada yang
salah dengan diri kita dan apa artinya ini bagi hubungan kita," jelas
Kurtz.
Untuk menelitinya, Kurtz
mengumpulkan setidaknya 77 pasangan atau 154 orang responden yang telah
menjalani hubungan setidaknya empat tahun. Kemudian, dia dan timnya merekam
video ketika responden diminta menceritakan bagaimana pertama kali mereka
bertemu.
Kurtz dan timnya menghitung
seberapa sering para pasangan ini tertawa secara spontan dan bersama. Selain
itu, setiap pasangan juga diminta mengisi survei tentang kedekatan mereka dalam
menjalani hubungan.
"Secara umum, pasangan
yang lebih sering tertawa bersama cenderung memiliki kualitas hubungan yang
lebih tinggi. Kami bisa mendefinisikan bahwa berbagi tawa adalah sebuah
indikator kualitas hubungan asmara yang tinggi," tutur Kurtz.
Dalam studi ini, Kurtz juga
menemukan adanya pola gender terkait frekuensi tertawa. Menurut dia, wanita
lebih sering tertawa ketimbang pria. Namun, tawa pria cenderung lebih mudah
menular. Maksudnya, ketika para pria tertawa, ada 1,73 kali kemungkinan mereka
akan membuat pasangannya tertawa pula. Disamping itu, Kurtz juga menemukan
bukti bahwa tertawa bersama juga merupakan aktivitas yang saling mendukung.
"Para partisipan yang
lebih sering tertawa bersama pasangannya ketika menjalani percakapan yang
direkam di dalam laboratorium juga cenderung memiliki perasaan yang lebih dekat
dan merasa didukung oleh pasangannya. Namun, terkekeh atau cengiran canggung,
maupun tertawa terbahak-bahak yang dibuat-buat merupakan tanda kemungkinan ada
sesuatu yang salah," ungkap Kurtz.
sumber : Kompas
0 Response to "Tertawa Bersama Pasangan Bikin Hubungan Lebih Langgeng"
Posting Komentar