Bagi Anda yang memiliki buah
hati, sebaiknya lebih berhati-hati saat menemani anak bermain sepeda roda tiga.
Berdasarkan penelitian terbaru, kecelakaan sepeda roda tiga paling banyak
terjadi pada anak usia dua tahun sehingga mereka perlu dibawa ke UGD.
Secara keseluruhan, cedera
roda tiga yang serius memang jarang terjadi. Namun cedera kepala paling banyak
dialami oleh anak saat naik sepeda roda tiga. Sekitar 30 persen dari data
menyebutkan anak-anak tersebut mengalami luka pada bagian teratas tubuh.
Lalu, beberapa di antaranya
mengalami luka luar dan luka internal. Ada juga kasus patah tulang dan lengan
tulang patah lebih banyak dibandingkan tulang kaki.
Ada pula potensi kematian
akibat kecelakaan sepeda roda tiga, yakni ketika anak-anak naik sepeda roda
tiga dan jatuh ke dalam kolam. Hal tersebut bisa terjadi karena anak naik tanpa
pengawasan orang tua.
"Lingkungan anak-anak
untuk bermain sepeda roda tiga harus bebas dari jalur yang mengarah ke sumber
air," kata mahasiswa kedokteran Medical College of Georgia, Amerika
Serikat sekaligus peneliti studi ini, Sean Bandzar.
Untuk mencegah kecelakaan
sepeda roda tiga terjadi, Bandzar dan rekan-rekannya menyarankan untuk
melakukan modifikasi sepeda roda tiga. Sebagian besar luka terjadi ketika
anak-anak memutar roda depan terlalu tajam. Bisa saja kan roda sepeda diubah
agar tidak memutar terlalu jauh seperti diungkapkan Sean dalam Live Science,
Selasa (15/9/2015).
sumber : liputan6.com
0 Response to "Hati-hati Saat Temani Anak Main Sepeda Roda Tiga"
Posting Komentar